CaraMenggambar Peta Gambar Peta Asean Yang Mudah Digambar. Pentingnya melestarikan sumber daya alam hayati tumbuhan 2. Peta merupakan suatu gambar atau juga
CaraMenggambar Peta Asean Dengan Mudah. Peta india memiliki porsi besar yang dapat digambar secara vertikal dan beberapa bagiannya tersebar ke timur dan barat. Cara menggambar peta asia tenggara cara
Terupdate10+ Gambar Peta Benua Amerika Yang Mudah Digambar. Peta benua amerika sejarah iklim geografis negara lengkap. 7 benua terbesar di dunia beserta luas dan contoh negara. Profil negara israel +gambar peta lengkap. Ketika dua benua tersebut digabung menjadi satu dan disebut dengan benua amerika, untuk luas wilayah benua.
Vay Tiền Nhanh. Halo Kawan Mastah! Pernahkah kalian penasaran dengan cara menggambar peta Asean yang mudah digambar? Mungkin bagi beberapa orang, menggambar peta terlihat seperti hal yang sulit dan memerlukan pengetahuan khusus. Namun, sebenarnya menggambar peta bisa menjadi aktivitas yang menyenangkan, terutama jika kamu memiliki passion di bidang geografi atau kartografi. Sebelum kita mulai, tentu ada beberapa hal yang harus kita persiapkan terlebih dahulu. Salah satunya adalah bahan-bahan yang dibutuhkan, diantaranya Kertas gambar Pensil 2B atau pensil mekanik Penghapus Penggaris Compass atau jangka sorong Setelah kita mempersiapkan bahan-bahan tersebut, mari kita mulai membahas cara menggambar peta gambar peta Asean yang mudah digambar. 1. Tentukan Skala Peta Skala peta adalah perbandingan antara jarak pada peta dengan jarak sebenarnya. Skala peta sangat penting, karena dapat menentukan seberapa detail peta tersebut. Untuk membuat peta Asean yang mudah digambar, kita dapat menggunakan skala 1 satu banding sepuluh juta. Skala ini dapat memberikan gambaran umum tentang negara-negara di Asean. FAQ Apa saja jenis skala peta yang sering digunakan? Jenis Skala Perbandingan Keterangan Skala Besar 1 – 1 Dapat menampilkan detail yang lebih spesifik, seperti jalan raya, rumah, dan lainnya Skala Sedang 1 – 1 Dapat menampilkan wilayah yang lebih luas, seperti negara atau provinsi Skala Kecil 1 – 1 Dapat menampilkan wilayah yang sangat luas, seperti benua atau dunia 2. Tentukan Batas Negara-Negara di Asean Langkah selanjutnya adalah menentukan batas negara-negara yang akan digambar di peta. Negara-negara di Asean yang harus digambar di peta adalah Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina, Brunei, Laos, Vietnam, dan Kamboja. Untuk mempermudah proses ini, kita dapat menggunakan bantuan peta Asean yang sudah jadi. FAQ Apa saja negara-negara di Asean? Negara-negara di Asean terdiri dari Indonesia Malaysia Singapura Thailand Filipina Brunei Laos Vietnam Kamboja 3. Gambar Batas Negara Setelah kita menentukan batas negara-negara yang akan digambar di peta, langkah selanjutnya adalah menggambar batas negara. Untuk menggambar batas negara, kita dapat menggunakan bantuan compass atau jangka sorong. Pastikan kita menggambar batas negara dengan akurat dan sesuai dengan bentuk negara yang sebenarnya. 4. Gambar Garis Lintang dan Garis Bujur Setelah batas negara selesai digambar, selanjutnya adalah menggambar garis lintang dan garis bujur. Garis lintang dan garis bujur sangat penting dalam menggambar sebuah peta. Garis lintang adalah garis horizontal yang mengukur jarak dari khatulistiwa, sedangkan garis bujur adalah garis vertikal yang mengukur jarak dari Greenwich, Inggris. 5. Gambar Keterangan Peta Setelah semua elemen utama di peta selesai digambar, langkah selanjutnya adalah memberikan keterangan pada peta. Keterangan peta berisi tentang judul peta, skala peta, dan legenda peta. Pastikan keterangan peta yang kita buat mudah dipahami oleh siapapun. FAQ Apa saja elemen yang harus ada pada sebuah peta? Elemen yang harus ada pada sebuah peta adalah Batas Negara Garis Lintang dan Garis Bujur Gambar Gunung dan Sungai Wilayah Keterangan Peta 6. Selesai Nah, itulah cara menggambar peta gambar peta Asean yang mudah digambar. Meskipun terlihat sulit, namun dengan langkah-langkah yang tepat dan ketelitian yang baik, kamu dapat membuat peta Aseanmu sendiri. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Kawan Mastah yang sedang belajar menggambar peta. Selamat mencoba!
Pada kesempatan ini, kami akan membahas tentang cara menggambar peta ASEAN yang mudah dan sederhana! Peta ASEAN sangat penting untuk dipelajari, baik untuk kepentingan akademik maupun untuk pemahaman umum tentang negara-negara anggota ASEAN. Berikut ini contoh gambar peta ASEAN yang sederhana dan mudah digambar Contents 1 Gambar Peta ASEAN Lengkap2 Gambar Peta ASEAN HD3 Gambar Peta ASEAN Hitam Putih4 Gambar Peta Buta ASEAN5 Gambar Peta ASEAN Berwarna6 Gambar Peta ASEAN Dan Ibukotanya7 Sketsa Peta ASEAN8 Sejarah Pembentukan ASEAN9 Negara-Negara ASEAN Beserta Kamboja Gambar Peta ASEAN Lengkap ASEAN Association of Southeast Asian Nations adalah sebuah organisasi antarpemerintah yang terdiri dari 10 negara di kawasan Asia Tenggara, yaitu Brunei Darussalam, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam. Organisasi ini didirikan pada tahun 1967 dan bertujuan untuk meningkatkan kerjasama di berbagai bidang seperti ekonomi, politik, keamanan, sosial-budaya, dan lingkungan. Peta ASEAN di atas menunjukkan lokasi dan batas-batas wilayah masing-masing negara anggota, serta ibu kota negara tersebut. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda. Gambar Peta ASEAN HD Peta ASEAN HD adalah gambar peta ASEAN yang memiliki resolusi tinggi sehingga memperlihatkan detail-detail wilayah negara-negara anggota ASEAN dengan jelas dan tajam. Gambar Peta ASEAN HD biasanya memiliki ukuran yang besar dan kualitas yang baik sehingga sangat cocok digunakan untuk keperluan yang memerlukan ketelitian dan detail yang tinggi, seperti penelitian, presentasi, atau sebagai media pembelajaran. Pada Peta ASEAN HD, biasanya terdapat informasi tentang batas-batas wilayah negara-negara anggota ASEAN, ibu kota, kota-kota besar, jaringan transportasi, serta tempat-tempat penting lainnya di masing-masing negara. Informasi ini sangat berguna bagi para pelajar, peneliti, pebisnis, dan juga wisatawan untuk memperoleh gambaran yang lebih jelas tentang negara-negara anggota ASEAN. Dengan adanya Peta ASEAN HD, dapat mempermudah pengguna dalam melihat dan membandingkan wilayah, serta mengenal lebih dekat budaya dan kekayaan alam yang dimiliki oleh masing-masing negara anggota ASEAN. Semoga penjelasan ini bermanfaat bagi Anda. Gambar Peta ASEAN Hitam Putih Peta ASEAN hitam putih adalah gambar peta yang menunjukkan negara-negara anggota ASEAN dalam bentuk hitam putih, tanpa adanya warna-warna yang membedakan wilayah negara. Gambar Peta ASEAN hitam putih biasanya memiliki tampilan yang sederhana dan minimalis, namun tetap menyajikan informasi yang penting tentang negara-negara anggota ASEAN. Dalam gambar Peta ASEAN hitam putih, terdapat informasi tentang batas-batas wilayah negara-negara anggota ASEAN, ibu kota, kota-kota besar, jaringan transportasi, serta tempat-tempat penting lainnya di masing-masing negara. Informasi ini sangat berguna bagi para pelajar, peneliti, pebisnis, dan juga wisatawan untuk memperoleh gambaran yang lebih jelas tentang negara-negara anggota ASEAN. Meskipun tampilannya sederhana, gambar Peta ASEAN hitam putih tetap memudahkan pengguna dalam melihat dan membandingkan wilayah antara negara anggota ASEAN. Selain itu, gambar Peta ASEAN hitam putih juga dapat dengan mudah diubah menjadi gambar atau cetakan berwarna sesuai dengan kebutuhan pengguna. Gambar Peta Buta ASEAN Peta ASEAN buta adalah gambar peta yang tidak memiliki nama atau tanda wilayah negara-negara anggota ASEAN. Dalam gambar Peta ASEAN buta, hanya terdapat garis-garis yang menunjukkan batas wilayah negara, tanpa ada penjelasan mengenai nama atau tanda lain yang dapat membedakan satu negara dengan negara lainnya. Gambar Peta ASEAN buta biasanya digunakan untuk tujuan tertentu, seperti tes atau latihan mengenai pengenalan wilayah negara-negara anggota ASEAN. Dalam penggunaannya, pengguna akan diminta untuk menuliskan nama-nama negara anggota ASEAN pada tempat yang sesuai di dalam gambar Peta ASEAN buta. Meskipun tampilannya sederhana, gambar Peta ASEAN buta dapat membantu pengguna untuk lebih memahami batas-batas wilayah negara anggota ASEAN dan menambah pengetahuan mengenai negara-negara tersebut. Gambar Peta ASEAN Berwarna Peta ASEAN berwarna adalah gambar peta yang menunjukkan negara-negara anggota ASEAN dalam bentuk berwarna. Gambar Peta ASEAN berwarna biasanya memiliki tampilan yang menarik dan menampilkan informasi yang lebih jelas tentang negara-negara anggota ASEAN. Dalam gambar Peta ASEAN berwarna, terdapat informasi tentang batas-batas wilayah negara-negara anggota ASEAN, ibu kota, kota-kota besar, jaringan transportasi, serta tempat-tempat penting lainnya di masing-masing negara. Selain itu, gambar Peta ASEAN berwarna juga menampilkan warna-warna yang membedakan wilayah negara anggota ASEAN, sehingga memudahkan pengguna untuk membedakan satu negara dengan negara lainnya. Gambar Peta ASEAN berwarna sangat berguna bagi para pelajar, peneliti, pebisnis, dan juga wisatawan untuk memperoleh gambaran yang lebih jelas dan menarik tentang negara-negara anggota ASEAN. Pengguna dapat dengan mudah memperhatikan perbedaan warna antara negara-negara anggota ASEAN dan mengetahui informasi penting mengenai negara-negara tersebut. Gambar Peta ASEAN Dan Ibukotanya Gambar Peta ASEAN dan ibukotanya adalah gambar peta yang menunjukkan lokasi dan nama-nama ibu kota negara-negara anggota ASEAN. Peta ini biasanya digunakan untuk tujuan pendidikan dan informasi, terutama dalam mempelajari geografi dan hubungan internasional di wilayah Asia Tenggara. Dalam gambar Peta ASEAN dan ibukotanya, terdapat informasi mengenai batas-batas wilayah negara-negara anggota ASEAN, serta lokasi dan nama-nama ibu kota masing-masing negara. Selain itu, gambar Peta ASEAN dan ibukotanya juga menampilkan informasi lain seperti jaringan transportasi dan tempat-tempat penting lainnya di masing-masing negara. Sketsa Peta ASEAN Gambar Sketsa Peta ASEAN adalah gambar peta yang menunjukkan negara-negara anggota ASEAN dalam bentuk sketsa atau gambar yang sederhana. Sketsa Peta ASEAN biasanya tidak terlalu detail dan cenderung hanya menunjukkan garis-garis batas wilayah negara-negara anggota ASEAN. Dalam Sketsa Peta ASEAN, terdapat informasi mengenai batas-batas wilayah negara-negara anggota ASEAN, serta lokasi dan nama-nama negara tersebut. Namun, Sketsa Peta ASEAN tidak menampilkan informasi yang lebih detail seperti ibu kota, kota-kota besar, atau tempat-tempat penting lainnya di masing-masing negara. Sketsa Peta ASEAN sangat berguna bagi para pengguna yang membutuhkan gambar peta yang sederhana dan mudah dipahami. Sketsa Peta ASEAN dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti dalam pembelajaran, presentasi, atau tugas-tugas sekolah yang memerlukan gambar peta. Baca juga Gambar peta Jawa Barat Sejarah Pembentukan ASEAN ASEAN atau disebut juga Association of Southeast Asian Nations dibentuk tanggal 8 Agustus 1967. Pembentukan ASEAN dilatarbelakangi oleh situasi politik dan ekonomi di kawasan Asia Tenggara pada saat itu, di mana terjadi ketegangan antara negara-negara di kawasan tersebut dan adanya ancaman dari luar. Pada tahun 1961, Indonesia, Filipina, dan Malaysia membentuk suatu organisasi bernama Maphilindo, yang bertujuan untuk meningkatkan kerjasama di antara ketiga negara tersebut. Namun, organisasi ini tidak bertahan lama karena adanya perbedaan pendapat dan perselisihan antara ketiga negara. Pada tahun 1963, Indonesia, Filipina, dan Malaysia kembali berupaya untuk membentuk organisasi kerjasama regional, dengan bergabungnya Singapura dan Brunei sebagai anggota. Namun, organisasi ini juga tidak berhasil karena adanya konflik antara Indonesia dan Malaysia yang terkait dengan masalah Konfrontasi. Pada tahun 1967, terjadi pertemuan di Bangkok antara para menteri luar negeri dari lima negara, yaitu Indonesia, Filipina, Malaysia, Singapura, dan Thailand. Dalam pertemuan ini, mereka sepakat untuk membentuk organisasi kerjasama regional yang bertujuan untuk meningkatkan stabilitas politik dan ekonomi di kawasan Asia Tenggara. Pada tanggal 8 Agustus 1967, ASEAN resmi dibentuk dengan penandatanganan Deklarasi Bangkok oleh para pemimpin lima negara pendiri ASEAN. Tujuan dari pembentukan ASEAN adalah untuk mempromosikan perdamaian, stabilitas, dan kemajuan ekonomi di kawasan Asia Tenggara. Sejak didirikan, ASEAN telah mengalami berbagai perubahan dan perkembangan dalam upayanya untuk mencapai tujuan-tujuan yang telah ditetapkan. Pada tahun 1995, ASEAN juga berhasil membentuk ASEAN Free Trade Area AFTA, yang bertujuan untuk menciptakan pasar bebas di antara negara-negara anggota ASEAN. Negara-Negara ASEAN Beserta Karakteristiknya Berikut ini adalah negara-negara anggota ASEAN beserta karakteristiknya Indonesia Negara terbesar di ASEAN dari segi wilayah dan jumlah penduduk. Indonesia memiliki beragam suku, agama, dan budaya, serta memiliki kekayaan alam yang melimpah, seperti tambang mineral, hutan, dan laut. Indonesia juga merupakan negara dengan ekonomi terbesar di ASEAN. Filipina Negara yang terdiri dari banyak pulau dan memiliki banyak suku dan agama. Filipina memiliki kekayaan alam seperti tambang, hutan, dan perikanan yang melimpah. Filipina juga dikenal sebagai negara penghasil tenaga kerja yang besar. Malaysia Negara yang terdiri dari dua wilayah utama, yaitu Semenanjung Malaysia dan Sabah-Sarawak di Pulau Borneo. Malaysia memiliki kekayaan alam seperti minyak, gas alam, dan hutan yang melimpah. Malaysia juga dikenal sebagai negara yang maju dan memiliki industri yang berkembang pesat. Singapura Negara yang terkenal dengan ekonomi yang maju dan modern, serta menjadi pusat keuangan dan perdagangan internasional. Singapura memiliki wilayah yang kecil namun padat penduduk dan memiliki infrastruktur yang sangat baik. Thailand Negara yang memiliki budaya dan sejarah yang kaya, serta dikenal sebagai negara penghasil produk-produk pertanian seperti beras, buah-buahan, dan karet. Thailand juga dikenal sebagai tujuan wisata populer di ASEAN. Brunei Negara kecil yang kaya akan minyak dan gas alam, sehingga memiliki perekonomian yang stabil dan tinggi. Brunei juga memiliki sistem pemerintahan monarki absolut. Vietnam Negara yang terkenal dengan sejarah perang dan kemerdekaannya dari penjajahan Prancis dan Amerika Serikat. Vietnam memiliki ekonomi yang berkembang pesat dan dikenal sebagai penghasil produk-produk seperti kopi, teh, dan pakaian. Laos Negara yang memiliki budaya dan sejarah yang kaya, serta kekayaan alam yang melimpah seperti hutan dan perikanan. Laos dikenal sebagai negara yang memiliki pertanian sebagai sektor utama perekonomiannya. Myanmar Negara yang memiliki sejarah dan budaya yang kaya, serta kekayaan alam yang melimpah seperti minyak, gas alam, dan tambang. Myanmar juga memiliki sektor pertanian yang besar dan dikenal sebagai penghasil beras dan teh. Kamboja Negara yang memiliki sejarah dan budaya yang kaya, serta kekayaan alam yang melimpah seperti hutan dan perikanan. Kamboja dikenal sebagai negara yang memiliki sektor pariwisata yang berkembang pesat dan menjadi tujuan wisata populer di ASEAN.
Peta Asean – Asia Tenggara merupakan sebuah kawasan yang terdiri atas beberapa negara yang berada dalam wilayah yang berdekatan. Anggota Asia Tenggara umumnya termasuk ke dalam negara berkembang. Pada tahun 8 Agustus 1967, dibentuklah ASEAN atau Association of Southeast Asian Nations yang menjadi wadah negara-negara Asia tenggara untuk saling membantu dalam peningkatan ekonomi, perdamaian dan kerjasama-kerjasama aktif. Saat ini ASEAN terdiri dari 10 negara + Timor Leste yang sampai sekarang belum resmi menjadi anggota ASEAN. Berikut adalah nama nama negara di Asia tenggara beserta nama Ibukotanya. Indonesia Jakarta Malaysia Kuala lumpur Singapura Singapura Vietnam Hanoi Thailand Bangkok Filipina Manila Laos Vientiane Myanmar Naypyidaw Brunei Darusalam Bandar seri Begawan Timor Leste Dili – Belum menjadi anggota ASEAN. PETA ASIA TENGGARA PETA BUTA ASIA TENGGARA Letak Geografis Asia Tenggara Negara-negara Asia Tenggara berada di antara Benua Australia, daratan utama Benua Asia, Samudera Hindia, dan juga Samudera Pasifik. Berdasarkan garis lintang dan bujur, Asia Tenggara terletak di 29°LU-11°LS dan 93°BT-141°BT. Letak titik 29°LU terletak di ujung Myanmar dan 11°LS di ujung selatan Indonesia. Sedangkan titik 93°BT terletak di Myanmar sebelah barat dan 141°BT di Indonesia sebelah timur. Batas-batasnya adalah Sebelah utara Negara China pada bagian Utara. Sebelah selatan Negara Timor Leste, Benua Australia, dan Samudera Hindia. Sebelah barat Negara India, Bangladesh, dan Samudera Hindia. Sebelah timur Negara Papua Nugini dan Samudera Pasifik. Letak geografis inilah yang menyebabkan Asia Tenggara sangat startegis dan dianggap sebagai jembatan penghubung antara negara-negara di bagian barat dan timur. Banyak sekali peluang yang dapat dimanfaatkan oleh para anggotanya karena posisi yang menguntungkan ini. Sejarah Asia Tenggara Kekayaan alam yang terdapat di kawasan Asia Tenggara menarik perhatian bagi negara-negara Eropa. Rempah-rempah, logam, tambang, kayu dan suber daya alam lainnya menjadi target tujuan kedatangan bangsa Eropa. Asia Tenggara juga diibarartkan sebagai jalur emas dalam jalur perdagangan. Pada awalnya negara Eropa tersebut hanya memiliki tujuan bisnis. Tapi karena merasa banyak keuntungan yang akan diraih, akhirnya mereka negara koloni. BACA JUGA Peta Jawa Timur Kedatangan negara Eropa ini pada awalnya disambut baik karena akan membuat perdagangan di setiap negara dalam kawasan Asia Tenggara semakin berkembang. Namun kenyataannya malah banyak merugikan, karena terjadi penindasan serta perebutan kekuasaan. Negara Eropa yang datang ke negara-negara Asia Tenggara antara lain Portugis, Spanyol, Inggris, Perancis, dan Belanda. Monopoli perdagangan yang dilakukan oleh negara tersebut mendapat perlawanan dari setiap negara yang berasa di Asia Tenggara. Atas dasar pengalaman inilah, akhirnya negara-negara yang berada di kawasan Asia Tenggara bersatu dan melawan penjajahan di tanah airnya masing-masing. Melalui kegiatan diplomasi yang dilakukan, satu demi satu negara di Asia Tenggara pun dapat meraih kemerdekaan. Sejarah Berdirinya ASEAN Kesamaan nasib dalam memperjuangkan kemerdekaan dan membangun bangsa, akhirnya negara yang berada di kawasan Asia Tenggara membuat sebuah organisasi independen, yaitu ASEAN. ASEAN resmi terbentuk pada tanggal 8 Agustus 1967, yang diprakarsai oleh lima negara yang diwakili oleh para utusannya. Kelima negara ini menandatangani sebuah kesepakatan bersama yang dikenal dengan Deklarasi Bangkok. Utusan yang menandatangani deklarasi tersebut adalah Adam Malik, wakil dari Indonesia. Tun Abdul Razak, wakil dari Malaysia. Sinnathamby Rajaratnam, wakil dari Singapura. Thanat Khoman, wakil dari Thailand. Narsisco Ramos, wakil dari Filipina. Setelah lahirnya Deklarasi Bangkok, maka beberapa negara turut bergabung, yaitu 7 Januari 1987, Brunei Darussalam menjadi negara pertama yang masuk menjadi anggota ASEAN. 28 Juli 1995, Vietnam menjadi anggota ke tujuh negara ASEAN. 23 Juli 1997, Laos dan Myanmar menjadi anggota ke delapan dan ke sembilan. 16 Desember 1998, Kamboja menjadi anggota kesepuluh. Landasan berdirinya organisasi ini adalah adanya berbagai persamaan yang meliputi letak geografis, dasar kebudayaan, nasib, dan kepentingan di berbagai bidang. Atas dasar itulah akhirnya organisasi ini merumuskan tujuan yang tercantum dalam Deklarasi Bangkok, yaitu Mempercepat pertumbuhan, kemajuan sosial dan pertumbuhan kebudayaan di kawasan Asia Tenggara. Memelihara perdamaian dan stabilitas dengan menjunjung tinggi hukum dan hubungan Negara di Asia Tenggara. Meningkatkan kerja sama yang aktif dan saling menolong dalam bidang ekonomi, sosial, budaya, teknologi dan administrasi. Saling membagikan bantuan dalam bidang fasilitas latihan dan penelitian di bidang pendidikan, teknik, kejuruan, dan administrasi. Bekerja sama lebih efektif untuk menggapai daya guna lebih besar di bidang industri, pertanian, dan perkembangan perdagangan. Di dalamnya juga termasuk pendalaman dalam hal perdagangan komoditi internasional, perbaikan pengangkutan dan fasilitas komunikasi plus meningkatkan taraf hidup rakyat. Meningkatkan pendalaman tentang masalah-masalah di Asia Tenggara. Memelihara kerja sama yang erat dan bermanfaat dengan berbagai organisasi internasional dan regional lain yang memiliki tujuan sama dan mencari kesempatan untuk menjalin kerja sama dengan mereka. Negara di Asia Tenggara 1. INDONESIA Negara dengan ibukota Jakarta, merupakan negara penghasil tambang berupa batu bara, bijih besi, emas dan perak, fosfat, belerang, aluminium, dan gips. Sedangkan untuk hasil non-tambangnya berupa karet, kopi kelapa sawit, cengkeh, teh, lada, kina, tembakau, kayu, rotan. Batas wilayahnya yaitu Utara Singapura, Malaysia, Brunei, Laut Sulawesi Timur Papua nugini. Selatan Samudera Indonesia. Barat Samudera Indonesia. 2. MALAYSIA Memiliki ibukota di Kuala Lumpur. Hasil tambangnya berupa tambang, timah, besi, minyak, bauksit. Untuk hasil non-tambang berupa karet, kelapa sawit, beras, kayu. Batas wilayahnya yaitu Utara Thailand, Laut Cina Selatan, dan Brunei Darussalam. Timur Laut Cina Selatan dan Filipina. Selatan Singapura dan Indonesia. Barat Selat Malaka dan Indonesia. 3. BRUNEI DARUSSALAM Negara ini memiliki ibukota di Bandar Seri Begawan. Merupakan negara yang menghasilkan tambang seperti minyak, gas alam. Hasil non-tambangnya berupa karet, beras, rempah-rempah, kayu. Batas wilayahnya yaitu Utara Laut Cina Selatan. Timur Serawak. Selatan Serawak. Barat Serawak. 4. THAILAND Bangkok adalah ibukota Thailand. Negara ini memiliki hasil tambang antimonium, timah, besi, mangan. Untuk hasil non-tambangnya berupa beras, karet, jagung, tapioka, gula, rami, kelapa. Batas wilayahnya yaitu Utara Laos dan Myanmar. Timur Kamboja dan Laos. Selatan Malaysia. Barat Myanmar. 5. PHILIPINA beribukota Manila ini kaya dengan hasil tambang berupa chromium, kobalt, tembaga, emas, nikel, sulfur, seng, besi. Untuk sektor non-tambang yaitu rami, kopra, gula, beras, nanas. Batas wilayahnya yaitu Utara Taiwan. Timur Samudra Pasifik. Selatan Laut Sulawesi dan Laut Sulu. Barat Laut Cina Selatan. 6. SINGAPURA Singapura memiliki ibukota di Singapura. Walau memiliki wilayah yang tidak terlalu besar, Singapura memiliki komoditi hasil tambang berupa timah, dan bijih besi. Sedangkan hasil non-tambang berupa buah-buahan, dan bunga seperti anggrek. Batas wilayahnya yaitu Utara Malaysia. Timur Laut Cina Selatan dan Malaysia. Selatan Laut Cina Selatan dan Indonesia. Barat Selat Malaka. 7. VIETNAM Vietnam merupakan anggota ASEAn yang ke tujuh, dengan ibukota Hanoi. Vietnam kaya dengan kekayaan hasil tambangnya berupa batubara, bijih besi, timah, dan emas. Tak hanya itu, sektor non-tambangnya pun cukup melimpah, diantaranya kopi, teh, tebu, jagung, dan padi. Batas wilayahnya yaitu Utara RRC. Timur Laut Cina Selatan. Selatan Laut Cina Selatan. Barat Laos dan Kamboja. 8. LAOS Vientiane adalah ibukota negara Laos. Memiliki komoditi hasil tambang berupa Tembaga,timah, bijih besi, batu bara, dan belerang. Sedangkan untuk sektor non-tambang berupa padi, kelapa, pisang, dan jagung, kayu jati, damar. Batas wilayahnya yaitu Utara RRC. Timur Vietnam. Selatan Kamboja dan Thailand. Barat Myanmar dan Thailand. 9. MYANMAR Negara kecil ini memiliki ibukota Rangoon Yangon. Myanmar merupakan negara penghasil tambang seperti timah, tembaga, batu bara, minyakbumi dan gas, serta seng. Untuk komoditi non-tambangnya berupa padi, kacang-kacangan, tebu, teh, dan palawija, kayu. Batas wilayahnya yaitu Utara RRC dan India. Timur RRC, Laos dan Thailand. Selatan Teluk Benggala. Barat Bangladesh. 10. KAMBOJA 11. TIMOR LESTE Negara terakhir yang bergabung dengan ASEAN adalah Timor Leste dengan ibukota bernama Dili. Negara ini banyak menghasilkan tambang berupa emas, mangaan, marmer, minyak bumi. Untuk hasil non-tambang didominasi oleh kopi, jagung, kentang. Batas wilayahnya yaitu Utara Selat Ombal dan Selat Wetar. Timur Laut Arafuru. Selatan Laut Timor. Barat Nusa Tenggara Timur Hingga kini, ASEAN tetap melakukan visi misinya dalam menjaga perdamaian dan meningkatkan kerjasama dalam berbagai macam sektor di kawasan Asia Tenggara.
gambar peta asean yang mudah digambar